4 hours ago
5
Ligaolahraga.com -
Kota Oklahoma berubah menjadi lautan perayaan pada hari Selasa (24/6) saat ribuan penggemar berkumpul di bawah teriknya musim panas untuk merayakan gelar juara NBA pertama bagi Thunder sejak pindah dari Seattle.
Tim menutup musim bersejarahnya dengan parade penuh semangat dan reli di pusat kota, yang menjadi puncak dari perjalanan yang berakhir dengan kemenangan Game 7 atas Indiana Pacers.
Memimpin perayaan tersebut adalah MVP Final Shai Gilgeous-Alexander, yang memulai hari itu dengan tank top putih dan kemeja bendera Kanada yang diikatkan di pinggangnya, tetapi kemudian bertelanjang dada, mengangkat trofi MVP di atas kepalanya.
Saat teriakan "MVP! MVP!" bergema di sepanjang rute parade, Gilgeous-Alexander membawa Trofi Larry O'Brien ke barikade, sehingga para penggemar dapat menyentuh simbol kemenangan Thunder yang telah lama dinanti-nantikan.
Meskipun suhu udara mencapai 101 derajat, antusiasme para penonton tidak pernah surut.
Parade dimulai di Midtown dan melintasi pusat kota, di mana para penggemar bersorak, menari, dan bahkan menghindari siraman sampanye dari Lu Dort dan Chet Holmgren.
Keduanya menyemprot para penggemar dari dek atas bus tingkat Thunder, kemudian melanjutkan pesta dari atas mobil golf.
"Di sini sangat panas, jadi saya akan membuatnya singkat dan manis," ujar penyerang Jalen Williams selama reli. "Semua ini tidak mungkin terjadi tanpa kalian. Kami menghargai kalian. Kami mencintai kalian."
Center Isaiah Hartenstein, yang masih merasakan adrenalin dari kemenangan di Game 7 pada Minggu malam, menggendong putranya yang sedang tidur sambil berbicara kepada para penonton.
"Sungguh luar biasa. Mengalaminya bersama keluarga, bersama komunitas - itu sangat istimewa," katanya.
Perayaan tersebut diakhiri dengan sebuah reli di Scissortail Park, di mana Gilgeous-Alexander sekali lagi berjalan ke kerumunan penonton, dengan trofi di tangan, untuk berfoto dan momen dekat dengan para penggemar.
Ini adalah penutupan yang tepat untuk tim yang telah berkembang dari skuad yang dibangun kembali menjadi juara NBA hanya dalam empat musim.
Aaron Wiggins, mantan pemain pilihan ke-55, memberikan salah satu momen paling kuat dalam reli tersebut.
"Ada satu titik di mana mereka mencoba menyebut kami sebagai lubang hitam di NBA," kata Wiggins. "Namun empat tahun kemudian... ketika mereka menyebut organisasi Thunder, ketika mereka menyebut Clay Bennett, Sam Presti, Pelatih Mark Daigneault, dan semua yang ada di sini, mereka harus menyebut kalian sebagai juara NBA. Dan hanya itu!"
Dari tim yang tidak diunggulkan menjadi pemegang gelar juara, Thunder dan kota mereka merayakan sebuah momen yang telah dipersiapkan selama bertahun-tahun - dan momen yang tidak akan pernah mereka lupakan.
Artikel Tag: Thunder
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/thunder-rayakan-gelar-juara-nba-pertama-dengan-parade-di-pusat-kota
