Ligaolahraga.com -
Kunjungan dari tim bertahan tangguh Phoenix Mercury bisa menjadi kabar buruk bagi Chicago Sky, yang sedang kesulitan menjaga penguasaan bola.
Setelah kekalahan menyakitkan lainnya pada Sabtu, Sky kini harus menghadapi Mercury pada Sabtu (21/6) siang atau Minggu tengah malam WIB yang sedang dalam performa terbaik dengan catatan empat kemenangan beruntun.
Chicago (3-8) sempat unggul 16 poin di babak pertama melawan Washington Mystics pada Selasa, namun keunggulan itu sirna akibat 25 turnover yang berujung pada 40 poin lawan.
Kekalahan 79-72 di kandang itu menjadi kekalahan keempat dari lima laga terakhir bagi Sky.
Sky saat ini mencatat rata-rata turnover terbanyak di WNBA: 18,7 per pertandingan.
“Rasanya ini terus terulang,” ujar pelatih kepala Sky, Tyler Marsh, soal masalah turnover. “Kami membahas betapa pentingnya menjaga dan menghargai bola dalam setiap pertandingan.”
Bintang Sky, Angel Reese, mencetak 17 poin dan 10 rebound, tetapi juga melakukan tujuh turnover. Ia mencatat rata-rata 11,0 poin, 11,7 rebound, dan 3,9 turnover—terbanyak di tim.
Sky juga pernah membuang keunggulan 16 poin di kuarter ketiga saat kalah 94-89 dari Phoenix pada 27 Mei lalu.
Kala itu, meski Chicago menembak 46,5 persen dari lapangan, mereka melakukan 19 turnover melawan Mercury yang memang dikenal agresif dalam pertahanan dengan 17,9 turnover dan hampir sembilan steal per laga.
Phoenix Mercury (10-4) memaksa New York melakukan 20 turnover dan menang rebound 42-32 atas Liberty saat menang 89-81 pada Kamis—hasil yang sangat impresif melawan juara bertahan.
Rookie Mercury, Monique Akoa Makani, mencetak 21 poin, sementara Alyssa Thomas tampil dominan dengan 18 poin, 15 rebound, dan tujuh assist.
Sami Whitcomb menambah 16 poin lewat empat tembakan 3 poin. Kemenangan atas Liberty menjadi kemenangan tandang ketiga berturut-turut bagi Phoenix.
“Kami akan terus berkembang,” kata pelatih Phoenix Mercury, Nate Tibbetts.
“Hal yang paling saya banggakan adalah komitmen kami untuk bertarung di setiap penguasaan bola, terutama dalam bertahan.”
Dalam pertemuan sebelumnya melawan Sky, Satou Sabally mencetak 20 poin dan Thomas memberikan 15 assist.
Makani juga menyumbang tiga dari 16 tembakan tiga angka Mercury. Sabally kini rata-rata mencetak 19,5 poin dan 8,5 rebound per laga.
Dari kubu Sky, Ariel Atkins mencetak 21 poin dalam laga di Phoenix bulan lalu, dan rata-rata 12,6 poin musim ini.
Kamilla Cardoso mencetak 16 poin dan sembilan rebound di laga tersebut dan kini mencatat rata-rata 14,3 poin dalam tiga laga terakhir serta 8,8 rebound dalam empat laga terakhir.
Bintang Phoenix Mercury yang juga mantan pemain Sky, Kahleah Copper, kemungkinan kembali bermain Sabtu ini.
Ia absen pada Kamis lalu setelah menjalani debut musimnya hari Minggu usai pulih dari cedera lutut kiri dan bermain dua kali berturut-turut.
Artikel Tag: Phoenix Mercury
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-wnba-phoenix-mercury-vs-chicago-sky-22-juni-2025