9 hours ago
3
Ligaolahraga.com -
Berita Liga Inggris: Penyerang baru Chelsea, Liam Delap, mengungkapkan bahwa ia sangat menantikan tekanan mengenakan nomor punggung 9 di Stamford Bridge. Ia tak percaya takhayul dan optimis capai target gol di klub barunya.
Pemain berusia 22 tahun ini bergabung dari Ipswich Town dengan biaya £30 juta, setelah Chelsea berhasil mengalahkan persaingan dari Manchester United, Newcastle, dan Everton untuk mengamankan tanda tangannya.
Liam Delap belum pernah mengenakan nomor punggung 9 di level senior, namun ia pernah memakai nomor tersebut saat berada di tim Manchester City U-23 di bawah asuhan Enzo Maresca pada musim 2020-21. Saat itu, ia berhasil mencetak 24 gol hanya dalam 20 penampilan, mengantarkan tim meraih gelar Premier League 2.
Nomor punggung sembilan di Chelsea dikenal memiliki "kutukan" karena beberapa penyerang top seperti Fernando Torres, Radamel Falcao, Álvaro Morata, Gonzalo Higuaín, dan Romelu Lukaku gagal memenuhi ekspektasi saat mengenakannya. Bahkan, mantan pelatih The Blues yang kini melatih timnas Inggris, Thomas Tuchel, pernah mengungkapkan bahwa "tidak ada yang mau menyentuh nomor sembilan" pada Agustus 2022.
Namun, Delap yang berkepala dingin tidak percaya takhayul atau khawatir bahwa ia telah membuat pilihan nomor punggung yang buruk. "Tidak, saya bukan tipe orang seperti itu," kata Delap, berbicara kepada talkSPORT dari Philadelphia menjelang pertandingan grup terakhir Chelsea melawan ES Tunis di Piala Dunia Antarklub. "Itu adalah sesuatu yang orang spekulasikan, tapi itu tidak berarti apa-apa bagi saya."
"Saya memilihnya. Pada akhirnya, itu hanya angka di bagian belakang seragam Anda. Nomor sembilan selalu dikaitkan dengan penyerang, jadi itu adalah sesuatu yang saya sukai, tetapi tidak ada tekanan [mengenakannya]."
Delap menyebut Wayne Rooney sebagai idolanya saat tumbuh dewasa. Musim lalu, ia berhasil mencetak satu gol lebih banyak (12) di Premier League daripada yang dicetak legenda Manchester United itu (11) di musim pertamanya di Old Trafford, meskipun Ipswich terdegradasi. Delap kini berharap untuk melampaui raihan tersebut musim depan, dan bisa membuka keran golnya untuk Chelsea di Piala Dunia Antarklub.
Dengan Nicolas Jackson yang diskors setelah mendapatkan kartu merah saat melawan Flamengo, dan juga dilarang bermain di pertandingan pembuka Premier League melawan Crystal Palace pada 17 Agustus, Liam Delap dijamin akan mendapatkan banyak menit bermain.
"Saya hanya di sini untuk bermain sepak bola," kata Delap. "Semua orang menetapkan target, dan tentu saja saya ingin melampaui [12 gol liga] yang saya cetak musim lalu. Dengan ukuran klub ini, akan selalu ada persaingan dan saya pikir para pemain berkembang karena itu. Ini Chelsea, jadi akan sulit dan kompetitif dan itulah yang Anda nikmati."
"Saya suka pertarungan. Saya selalu begitu sejak kecil. Saya sangat menyukai sisi agresif [dari permainan] dan sifat kompetitif dari skuad. Itu harus dikendalikan kadang-kadang, tetapi itu adalah permainan saya pada akhirnya dan saya menikmatinya."
"Saya pikir setiap orang yang bermain sepak bola bermain dekat dengan batas sedikit. Anda harus agresif dan selalu berada di garis depan. Saya selalu memiliki sisi yang sama sejak kecil dan saya tidak akan mengubah cara berpikir saya. Anda hanya perlu memastikan Anda berada di sisi yang benar [dari itu]."
"Saya berada tepat di depannya ketika itu terjadi [Jackson mendapatkan kartu merah saat melawan Flamengo]. Itu sangat tidak beruntung. Dia jelas tidak bermaksud melakukannya. Hal-hal ini terjadi dalam sepak bola, dan saya yakin dia akan mengatasinya."
Artikel Tag: Liam Delap, Chelsea
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/liam-delap-siap-emban-nomor-9-di-chelsea-tanpa-rasa-gentar
