Ligaolahraga.com -
Keegan Bradley menorehkan salah satu akhir paling dramatis dalam kariernya pada hari Minggu (22/6), mengubah defisit satu pukulan menjadi kemenangan satu pukulan di Travelers Championship dengan birdie di hole ke-18.
Kemenangan ini sarat dengan emosi dan makna — tidak hanya karena ini adalah gelar major keduanya dalam 10 bulan, tetapi juga karena terjadi tepat satu tahun setelah ia ditunjuk sebagai kapten Ryder Cup AS.
Di tengah sorakan yang mengingatkan pada debutnya di Ryder Cup 2012, Bradley bangkit dari ketertinggalan tiga pukulan dengan empat hole tersisa.
Dia memasukkan pukulan birdie dari jarak 35 kaki di hole ke-15 dan kemudian memukul 9-iron hingga 6 kaki di hole ke-18, mengakhiri putaran dengan skor 2-under 68 dan total 15-under 265.
Dengan kemenangan ini, Keegan Bradley kembali mengalahkan Tommy Fleetwood.
Fleetwood, yang masih belum pernah menang dalam 84 penampilan reguler di PGA Tour, goyah di akhir pertandingan, gagal memasukkan dua pukulan penting di dalam 6 kaki dan melakukan tiga pukulan dari jarak 50 kaki di hole ke-18.
Skor akhir 72-nya membuatnya imbang dengan Russell Henley, yang memasukkan pukulan birdie di hole terakhir untuk skor 69.
“Ini sedikit mengubah cerita,” kata Bradley tentang perannya di Ryder Cup. “Saya tidak pernah berpikir untuk bermain jika tidak menang. Ini membuka pintu.”
Keegan Bradley, kini peringkat ke-9 dalam poin Ryder Cup dan peringkat ketujuh dunia, didukung oleh penonton yang terpanggang matahari yang berteriak “USA!” saat suhu melonjak.
Pukulan putt krusialnya — termasuk pukulan 65 kaki di hole kesembilan — membuatnya tetap dalam persaingan.
Fleetwood, di sisi lain, merasa hancur. Setelah kalah dalam playoff melawan Nick Taylor di Kanada, dia kembali gagal meskipun memimpin di fairway hole ke-18.
“Saya kesal. Saya marah,” katanya. “Tapi hal terburuk yang bisa dilakukan adalah menjadikan ini hambatan ke depan.”
Henley juga mengesankan dengan integritasnya, memberikan hukuman satu pukulan pada dirinya sendiri di putaran kedua karena pergerakan bola yang hampir tidak terlihat saat melakukan chip.
Ini merupakan kemenangan kedua Keegan Bradley di Travelers Championship dalam tiga tahun dan kemenangan di tanah yang familiar bagi warga Vermont.
Kemenangan ini juga memberinya $3,6 juta dan memperkuat posisinya di antara pemain Amerika teratas — hanya Scottie Scheffler yang memenangkan lebih banyak gelar dalam setahun terakhir.
Scheffler dan Rory McIlroy sama-sama mencetak 65 di putaran final, finis tiga pukulan di belakang, dan berbagi posisi keenam.
Harris English dan Jason Day berbagi posisi keempat, meningkatkan harapan English untuk Ryder Cup.
Artikel Tag: Keegan Bradley
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/golf/keegan-bradley-menang-dramatis-di-turnamen-travelers-championship