Jannik Sinner Merasa Cukup Puas Meski Tersingkir Dari Halle

4 hours ago 4

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Jannik Sinner mengungkapkan bahwa tidak mudah kembali ke lapangan dengan cepat setelah kekalahannya di final French Open musim 2025.

Petenis peringkat 1 dunia mengincar untuk menjadi petenis putra keempat yang memenangkan gelar di Halle lebih dari satu kali, tetapi ia secara mengejutkan kalah dari petenis berkebangsaan Kazakhstan, Alexander Bublik di babak kedua.

Petenis berkebangsaan Italia mengandaskan Bublik dengan meyakinkan ketika mereka bertemu di perempatfinal French Open dua pekan lalu dan ia telah memenangkan 66 pertandingan sebelumnya melawan petenis peringkat di luar 20 besar sejak bulan Agustus 2023.

Petenis peringkat 1 dunia juga memenangkan 49 pertandingan terakhir melawan petenis mana pun kecuali Carlos Alcaraz dan kini Bublik menjadi petenis pertama yang mengalahkannya selain petenis berkebangsaan Spanyol sejak Andrey Rublev pada bulan Agustus musim lalu.

Kekalahan pahit tersebut juara Australian Open musim 2025 alami tidak lama setelah ia menelan kekalahan pahit lain di final French Open, di mana ia unggul dengan dua set dan menciptakan tiga peluang match point sebelum kalah di babak tiebreak set kelima dari Alcaraz.

Berbicara setelah kekalahannya di Halle, petenis berusia 23 tahun mengakui bahwa ia tetap merasa senang bisa melakoni beberapa pertandingan di grass-court setelah menelan kekalahan mengecewakan di turnamen terbesar yang digelar di clay-court.

“Saya mendapatkan peluang untuk menang,” aku Sinner. “Di set kedua, ia memberi saya sedikit ruang untuk melakukan manuver dengan servisnya, tetapi di set ketiga, saya mendapatkan peluang untuk bisa membalikkan keadaan agar berjalan sesuai rencana saya.”

“Saya merasa pertandingan itu ditentukan dengan dua atau tiga poin. Saya mencoba semua hal, tetapi tidak berhasil. Ia tampil lebih baik di momen-momen krusial dan sejujurnya, setelah kekalahan di Paris, tidak mudah untuk berkompetisi di sini.”

“Saya cukup puas bisa melakoni dua pertandingan di grass-court sebelum Wimbledon.”

Dengan kekalahan tersebut, berarti petenis berkebangsaan Italia tidak akan bertanding lagi sampai digelarnya Wimbledon, di mana ia akan menjadi petenis unggulan pertama.

Setelah French Open dua pekan lalu, Wimbledon kini menjadi satu-satunya Grand Slam di mana ia belum pernah melenggang sampai ke final. Ia lolos ke semifinal Grand Slam untuk kali pertama di London pada musim 2023 dan kalah dari Novak Djokovic, sementara musim lalu ia kalah dari Daniil Medvedev di perempatfinal.

Sinner kini akan mengincar untuk menjadi petenis putra Italia pertama yang memenangkan gelar Wimbledon sekaligus petenis putra Italia kedua yang lolos ke final Grand Slam tersebut setelah Matteo Berrettini pada musim 2021.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Jannik Sinner

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jannik-sinner-merasa-cukup-puas-meski-tersingkir-dari-halle

Read Entire Article
Sports | | | |