17 hours ago
6
Ligaolahraga.com -
Oleksandr Usyk memperkuat posisinya di puncak divisi kelas berat dengan kemenangan KO yang menghancurkan di ronde kelima atas Daniel Dubois pada Sabtu (19/7).
Ia pun mengembalikan statusnya sebagai juara sejati di hadapan 90.000 penonton di Stadion Wembley.
Usyk, 38 tahun, menjatuhkan Dubois dua kali di ronde kelima — pertama dengan pukulan kanan, lalu dengan pukulan kiri yang mematikan yang membuat petinju Inggris itu terbaring telentang.
Wasit menghitung Dubois keluar, mengukuhkan kemenangan telak Usyk dan menyatukan sabuk IBF, WBA, WBC, dan WBO untuk kedua kalinya.
Sebagai mantan juara sejati kelas penjelajah, Usyk menjadi orang pertama dalam sejarah tinju yang meraih status juara sejati dalam tiga periode — sekali di kelas penjelajah (2018) dan kini dua kali di kelas berat (2024, 2025).
Kemenangan ini menandai pertahanan gelar kelas berat kelimanya dan mengembalikan sabuk IBF milik Dubois ke jajaran koleksinya setelah melepaskannya tahun lalu.
Oleksandr Usyk (24-0, 15 KO) mendominasi sejak awal, menggunakan gerakan lincahnya, jab kidal yang presisi, dan kecerdasan ring yang superior untuk mengendalikan tempo.
Meskipun Dubois, yang 11 tahun lebih muda dan 26 pon lebih berat, memiliki momen agresif di Ronde 1 dan 2, gerakan kaki dan pukulan balasan Usyk secara bertahap menghancurkan ritmenya.
Pada ronde 3, pukulan kiri keras dari Usyk membuat Dubois terkejut sejenak. Pada ronde 4, Usyk mengeluh tentang pukulan rendah — tema dari pertarungan sebelumnya — tetapi segera pulih.
Kemudian pada ronde 5, ia meningkatkan tempo. Kombinasi kiri-kanan yang tajam membuka pertahanan Dubois sebelum knockdown pertama.
Beberapa detik kemudian, pukulan kiri melingkar mengakhiri pertarungan bagi petinju asal London itu, yang menderita kekalahan ketiga dalam kariernya.
Statistik pukulan mencerminkan dominasi Usyk: ia mendaratkan 57 dari 153 pukulan (37,3%) dibandingkan 35 dari 179 pukulan Dubois (19,6%). Akurasi pukulan bertenaganya khususnya mematikan, dengan tingkat keberhasilan 46,2%.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan klaim Usyk sebagai petinju kelas berat terbaik sejak Lennox Lewis.
Dengan dua kemenangan masing-masing atas Tyson Fury, Anthony Joshua, dan kini Dubois, ia telah mengalahkan semua nama besar di eranya.
Dubois, yang mengejutkan dunia tahun lalu dengan meng-KO Joshua di Ronde 5, kali ini sepenuhnya diredam.
Setelah pertarungan, Oleksandr Usyk menggoda calon lawan, mengatakan, “Mungkin Tyson Fury, mungkin Derek Chisora, mungkin Anthony Joshua, mungkin Joseph Parker, saya tidak tahu.”
Meskipun Fury menginginkan pertarungan trilogi pada April 2026, promotor Frank Warren mengonfirmasi bahwa pertarungan berikutnya Usyk kemungkinan akan menjadi pertarungan pertahanan gelar WBO melawan Joseph Parker pada akhir tahun ini.
Terlepas dari siapa lawan berikutnya, penampilan gemilang Oleksandr Usyk hanya semakin memperkuat status legendanya.
Dengan medali emas Olimpiade, rekor tak terkalahkan sebagai profesional, dan status juara sejati tiga kali, ia sedang membangun warisan yang tak tertandingi dalam tinju kelas berat modern.
Artikel Tag: oleksandr usyk
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/oleksandr-usyk-ko-dubois-untuk-kembali-rebut-gelar-juara-sejati-kelas-berat
