Iga Swiatek Sebut Pengalaman Ini Sebagai Pengalaman Yang Mengerikan

1 day ago 9

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Iga Swiatek mengungkapkan bahwa ia ‘menangis selama dua pekan’ setelah menerima email pada bulan November 2024 yang menginformasikan bahwa ia gagal dalam tes doping beberapa bulan sebelumnya dan menyebut situasi tersebut dengan mengerikan dan membingungkan.

Pada akhir bulan November 2024, diumumkan bahwa petenis yang telah mengantongi enam gelar Grand Slam menerima skorsing selama satu bulan oleh ITIA setelah tesnya menyatakan bahwa ia positif menggunakan substansi terlarang, trimetazidine.

Petenis berkebangsaan Polandia dengan cepat menjelaskan baahwa sejumlah melotin non-resep, yang ia gunakan untuk mengatasi jet lag dan masalah tidur, telah terkontaminasi.

ITIA pun menyimpulkan bahwa pelanggaran tersebut “tidak disengaja” setelah “wawancara dengan sang petenis dan rombongannya, investigasi, dan analisis dari dua laboratorium terakreditasi WADA.”

Akibatnya, dengan alasan sebenarnnya tidak diketahui publik, mantan petenis peringkat 1 dunia terpaksa absen dari tiga turnamen, termasuk dua turnamen WTA level 1000 di Beijing dan Wuhan.

“Itu cukup buruk,” aku Swiatek. “Saya sedang menjalani pemotretan bersama sponsor di Warsawa dan saya sedang berada di tengah-tengahnya. Kami  hanya bertukar lokassi.”

“Saya membuka email dan saya melihat bahwa email dari portal ini, dan saya pikir itu hanya pengingat keberadaan saya atau semacamnya. Saya bahkan tidak membacanya karena saya mulai menangis dan agen saya yang berada di lokasi pemotretan mengira seseorang telah meninggal.”

“Saya memberikan telepon kepada manajer saya dan ia membaca semuanya. Mereka, tentu saya, sangat bingung karena tidak ada yang tahu apa yang harus dilakukan dalam situasi seperti itu.”

“Saya memanggil Maciej (Ryszczuk), pelatih kebugaran saya, dan kami bertemu selama pemotretan. Saya tidak tahu apakah saya bahkan melanjutkannya, wajah saya memerah, saya menangis kurang lebih selama 40 menit, tetapi kemudian, di sisi lain, saya tahu saya tidak bisa benar-benar memberi tahu mereka tentang itu. Jadi, saya hanya meneruskannya selama beberapa jam ke depan.”

Swiatek menambahkan, “Kami bertemu di malam hari bersama seluruh tim saya dan dokter, dan pertama-tama kami menghubungi pengacara, saya pada dasarnya mempekerjakannya melalui telepon, itu semua sangat membingungkan.”

“Sejujurnya, saya sangat kacau, saya pada dasarnya bercanda, bersikap sarkastis, karena saya harus melakukan sesuatu untuk mengatasinya. Ketika semuanya keluar secara publik, saya pada dasarnya menangis selama dua pekan, tidak bisa berlatih, karena saya merasa bahwa tenis melakukan ini pada saya dan bahwa saya berada di posisi ini karena tenis.”

“Saya merasa seperti kehilangan integritas saya, seperti tidak ada seorang pun yang akan mempercayai saya, bahwa saya tidak melakukan kesalahan apa pun, dan bahwa seluruh dunia mengabaikan saya, bahwa setiap pencapaian yang saya bangun menghilang.”

“Kami mulai menguji semua substansi dan obat yang saya konsumsi, serta melakukan penelitian, tetapi di sebagian besar hari, saya berusaha menahannya. Saya bertemu dengan teman-teman saya yang sama sekali tidak tahu apa yang terjadi. Mereka melihat saya tidak cedera dan tidak bermain, jadi, mereka menebak bahwa saya mungkin berada dalam masalah.”

“Saya perhatikan ada keributan humas tentang petenis yang tidak menjelaskan apa yang terjadi kepada penggemar mereka. Tetapi sejujurnya, jika ada yang langsung mengatakan dalam kasus seperti itu tanpa data atau bukti, bahwa anda tidak melakukan kesalahan, kita semua akan tamat dan mereka akan membenci mereka.”

Pekan ini, Swiatek kembali beraksi di Canadian Open, Montreal dan mengawalinya dengan menghadapi Hanyu Guo.

Artikel Tag: Tenis, Iga Swiatek

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/iga-swiatek-sebut-pengalaman-ini-sebagai-pengalaman-yang-mengerikan

Read Entire Article
Sports | | | |